BARAT TERSENYUM MELIHAT KEADAAN N-250 GATOT KACA

BARAT TERSENYUM MELIHAT KEADAAN N-250 GATOT KACA

Setelah di resmi terbangkan nya N-250 Gatot kaca pada tahun 1995 oleh pak soeharto. PT. Dirgantara indonesia melakukan banyak sekali pembuatan pesawat N-250 Gatot kaca.

Negara-negara belahan Eropa mulai banyak yg memesan pesawat asli karya anak bangsa itu.

di ketahui pada tahun tersebut pesawat N-250 adalah pesawat paling canggih pada masanya. Sehingga tak jarang negara belahan dunia internasional mulai melirik dan memesanNya.

Namun apa daya pada tahun 1997-1998 Indonesia mengalami masa krisis ekonomi, sehingga proyek pembuatan pesawat N-250 Gatot kaca di hentikan karena alasan pendanaan yang mandet. Dan pada akhirnya proyek N-250 Gatot kacapun terbengkalai.

Mengapa bisa demikian..? Padahal sebelumnya keadaan ekonomi Indonesia sedang berada dalam baik-baik saja. Yang ketika itu di pimpin oleh presiden pak Soeharto.

Kekuatan Indonesia di bidang penerbangan mulai mengalami peningkatan bahkan sekalinya Indonesia membuat pesawat sendiri bisa langsung menggemparkan dunia karena kualitas pesawat buatan karya anak bangsa bisa langsung melampaui karya-karya lain di masanya.

Jika penerbangan Indonesia mulai meningkat, aktivitas ekspor pesawat bersekala besar di lakukan dan mungkin juga akan mengalami terus peningkatan jika prokalator pembuat pesat masih ada.

Secara otomatis negara Indonesia akan mengalami perkembangan pesat, baik dari segi penerbangan, militer maupun ekonomi. Secara tiba-tiba Indonesia bisa dikatakan negara yang maju di bidang teknologinya.

Namun apa daya setelah resmi kegiatan pembuatan proyek pesawat N-250 gatot kaca di berhentikan, pupus semua harapan itu. Hanya tinggal tulang belulang lah yang tersisa dan kenangan manis yang kita punya.

Ulang siapakah ini yang tega membuat negara Indonesia memberhentikan proses pembuatan pesat. Bukan siapa - siapa lagi kalo bukan ulah tangan negara Eropa itu sendiri dan para sekutunya.

Mereka tidak akan senang melihat negara Indonesia maju, baik di bidang penerbangan apalagi di bidang ekonomi. Mereka akan berusaha semaksimal mungkin agar kita selalu ketergantungan kepada mereka. di manapun kita bergerak, mereka harus ikut campur dalam permasalahan yang kita sedang hadapi.

Karena mereka tahu betul jika kita tidak lagi mengandalkan mereka, maka mereka akan kewalahan akan kemana produksi barang-barang mereka akan di Jual belikan Selain di Indonesia.

Merekam pun tersenyum dan tertawa melihat keberhasilan usaha mereka dalam menggagalkan usaha Indonesia untuk maju.